Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Berlangsung Meriah

Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Berlangsung MeriahSimulasi pemungutan dan penghitungan suara Pilkada serentak di empat dari lima kabupaten kota yang melaksanakannya berlangsung meriah namun masih tampak serius. Para penyelenggara dan pemilih terlihat antusias dan menjalankan peran seperti kegiatan aslinya. Di Kabupaten Bandung, tepatnya di Tegalluar, diarahkan langsung Komisioner KPU Jabar Divisi SDM dan Hubungan Partisipasi Masyarakat, Nina Yuningsih, Sabtu (12/5).

Di tiga tempat lainnya, yakni Kabupaten Cirebon, Kabupaten Garut, dan Kota Bekasi masing-masing diarahkan Komisioner Divisi Teknis Endun Abdul Haq serta Sekretaris KPU Jabar, Heri Suherman, dan Kabag SDM KPU Jabar, yang berlangsung Minggu (13/4). Sedangkan sisanya, Kabupaten Sukabumi dilaksanakan Selasa (15/5).

Kemeriahan, antusiasme, dan keseriusan warga tampak dari aktivitas di TPS yang sangat dinamis. Berbagai atraksi kesenian pun digelar, mulai dari pertunjukan “elektunan” hingga marawis dan pencak silat palang pintu. Begitu pula para penyandang disabilitas tampak pula ikut berpartisipasi.

Menurut Nina, simulasi bertujuan mengevaluasi teknis pemungutan dan penghitungan suara sebagai bahan penyempurnaan. “Kecuali itu, juga sebagai sarana sosialisasi,” ujarnya saat memimpin simulasi di Tegalluar Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung.

Dengan demikian tingkat partisipasi pemilih diharapkan meningkat, dari 63% pada Pilgub 2013 menjadi minimal 70% pada tahun ini. “Peningkatan partisipasi pemilih juga ditentukan daya tarik TPS. Sebab, bagaimana mungkin pemilih berpartisipasi kalau ke TPS saja tidak mau,” sebut Nina.

Untuk itu, ia mengajak jajarannya membuat TPS yang bisa menginspirasi, menarik, dan menggugah. Pihaknya juga akan memperlombakan TPS, terutama TPS yang aksesibel bagi penyandang disabilitas. “Program ini akan melibatkan LSM-LSM yang peduli disabilitas,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *