Belanda Berikan Beasiswa pada Staf Kementerian Kelautan dan Perikanan

Belanda Berikan Beasiswa pada Staf Kementerian Kelautan dan PerikananPemerintah Belanda melalui Nuffic Neso Indonesia memberikan beasiswa kepada 17 staf Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan skema StuNed Tailor-Made Training (StuNed-TMT) untuk mengikuti pelatihan Marine Spatial Planning for Marine and Fisheries Policy di University of Twente, Belanda.

Acara pelepasan peserta yang diadakan hari ini, Rabu, 14 Desember 2016 di Gedung Balitbang KP, Ancol, Jakarta Utara, dihadiri oleh Kepala Bidang Perencanaan dan Kerjasama P3SDLP Balitbang KP, Dr. Ifan Ridlo Suhelmy, serta Koordinator Tim Beasiswa-Nuffic Neso Indonesia, Indy Hardono.
Training tersebut di atas akan berlangsung selama tiga minggu (09 – 27 Januari 2016), dan akan diselenggarakan sepenuhnya oleh Faculty of Geo-Information Science and Earth Observation (ITC) University of Twente, Enschede, Belanda.

“Pelatihan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi staf KKP agar mampu menggabungkan berbagai disiplin keilmuan dalam mengembangkan strategi pengelolaan kelautan dan perikanan secara berkelanjutan, tanpa mengenyampingkan faktor-faktor sosial dan lingkungan dari berbagai segi”, demikian diungkapkan oleh Dr. Ifan Ridlo Suhelmy, Kepala Perencanaan dan Kerjasama P3SDLP Balitbang KP dalam sambutannya.

Ia juga mengungkapkan harapannya agar para peserta nantinya akan memaksimalkan kesempatan ini dan benar-benar memanfaatkan peluang belajar langsung bersama para pakar Belanda yang telah memiliki banyak pengalaman. “Dengan melihat dan belajar langsung, semestinya kita akan dapat menentukan arah pengembangan riset kelautan yang lebih terintegrasi untuk mendukung kebijakan kelautan dan perikanan nasional yang berkesinambungan”, tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Koordinator Tim Beasiswa-Nuffic Neso Indonesia, Indy Hardono, menegaskan bahwa di Belanda riset merupakan ujung tombak berbagai kebijakan yang akan dikeluarkan. Belanda sudah sejak lama mengoptimalkan riset, dimana hasil riset tersebut kemudian dijadikan dasar penetapan kebijakan yang mereka ambil. Dan ITC-UT sebagai salah satu universitas riset di Belanda, merupakan institusi yang tepat sebagai pelaksana training bagi P3SDLP Balitbang Kelautan dan Perikanan dalam proses pengembangan kebijakan kelautan dan perikanan yang berbasis riset.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *