Bangun Koperasi Berdaya Saing Untuk Hadapi Perkembangan Teknologi

Bangun Koperasi Berdaya Saing Untuk Hadapi Perkembangan TeknologiHari Koperasi Ke-71 yang jatuh pada 12 Juli 2018 harus menjadi momentum untuk meningkatkan daya saing koperasi di tengah-tengah perkembangan teknologi digital.

“Hari Koperasi Ke-71 harus dijadikan momentum untuk membangun koperasi yang berdaya saing tinggi sehingga mampu mengikuti perkembangan teknologi” ujar Sonny HB Harmadi Plt Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Dan Kawasan Kemenko PMK Kamis (12/7).

Selanjutnya, Sony juga menjelaskan bahwa sejatinya koperasi merupakan tulang punggung perekonomian nasional. Tanpa adanya koperasi, pemerataan pertumbuhan ekonomi akan sulit tercapai. “Koperasi merupakan organisasi ekonomi yang perannya sangat penting untuk memajukan perekonomian nasional” jelas Sonny.

Koperasi memiliki makna yang penting bagi Indonesia dan tidak dapat dilepaskan dari ekonomi kerakyatan. “Koperasi dibangun di atas semangat gotong royong dan inilah makna penting yang sangat melekat serta menjadi ciri khas perekonomian di Indonesia” ungkap Sonny.

Semangat kemandirian ekonomi juga penting untuk diwujudkan melalui momentum Hari Koperasi Ke-71. Dengan terwujudnya kemandirian ekonomi, maka Indonesia akan siap menghadapi berbagai tantangan perekonomian global.

Selain itu, Sonny juga mendorong agar sinergi antara Koperasi dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDEs) dapat terus ditingkatkan sehingga nawacita pemerintah yaitu pembangunan Indonesia dari pinggiran dapat tercapai. “Masyarakat dan Perangkat Desa harus dapat memastikan sinergi positif antara Koperasi dan BUMDes sehingga nantinya dana desa dapat digunakan secara efektif dan kesejahteraan masyarakat desa dapat terwujud” jelas Sonny.

Sonny berharap agar Koperasi di Indonesia dapat tumbuh dan terus menyejahterakan para anggotanya serta mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. “Jaya terus Koperasi Indonesia, teruslah berikan sumbangsihmu untuk bangun dan tingkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan bersama BUMDEs menjadi motor penggerak ekonomi desa serta pemerataan pembangunan” pungkas Sonny.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *