Lembaga Kursus dan Pelatihan Revi Model & Akting (LKP RMA) yang dikenal sebagai Lembaga non formal pertama dan satu-satunya Lembaga kursus (bukan agensi) di bidang model dan akting yang telah mendapat bersertifikat dari Dinas Pendidikan Kota Bandung, pada Minggu, 28 Maret 2021 menggelar Uji Tampil atau Final Exam bagi 70 peserta di segala tingkatan, di Piset Jalan BKR Kota Bandung.
Tampak hadir dalam gelaran ‘unjuk kabisa’ ini Abdul Gaos, Kabid PAUD Diknas Kota Bandung; Ketua Yayasan Manunggal Guna Dharma, Aji Saptaji; dan Rafiah Yulia Utami, Penilik Kecamatan Lengkong Kota Bandung, serta puluhan model yang tergabung dalam keluarga besar LKP RMA. Dalam kesempatan ini, Kepala Sekolah LKP RMA, Revi Lantika yang akrab disapa Bunda Revi yang secara kebetulan hari itu sebagai hari ultah dirinya yang ke-53, mengemukakan komitmennya pada Lembaga Pendidikan ini:
“Kecintaan sepenuh hati pada dunia model dan akting, sejatinya disadarai maupun tidak telah banyak mengembangkan potensi anak dan remaja untuk mengembangkan potensinya, yang membanggakan beberapa di antaranya telah mampu berprestasi di tingkat daerah maupun nasional.”
Sementara itu Abdul Gaos mengapresiasi keberadaan Lembaga Pendidikan LKP RMA yang bisa menunjukkan dunia model dan akting secara professional.
“Kami mengapresiasi penggalian potensi generasi muda di Bandung dan Jawa Barat umumnya serta luar daerah lainnya, kini telah berkembang profesi yang banyak dibutuhkan kalangan industri. Dunia model dan akting itu sangat menjanjikan, namun harus diisi oleh personal yang berlatar belakang pendidikan yang sesuai. Profesi yang digeluti LKP RMA iniharuslah dilahirkan dari Lembaga yang bersertifikat resmi.”
Di pihak lain Rafiah Yulia Utami yang mengetahui kini walaupun pada masa pandemi Covid – 19, siswanya telah terdaftar sejak satu tahun terakhir sekitar 300-an lebih tercatar di LKP RMA, merasa gembira bahwa Lembaga pendidian binaannya tepat mampu melakukan aktivitasnya walaupun diselingi dengan kegiatan belajar secara daring/
“Teruskanlah karya dari Bunda Revi yang dibantu Gun Gun Gumilar, Bonix Sudarsono, Ari Putra Rudianto, dan Bimo Laksono, mereka ini dengan sabar dan telaten telah mampu menggali potensi generasi muda kita dengan baik. Upaya ini perlu kita dorong,” pungkasnya.
