BNNP Jabar Resmikan Desa Cikadut Jadi Bersih Narkoba ke- 56

BNNP Jabar Resmikan Desa Cikadut Jadi Bersih Narkoba ke- 56Desa Cikadut, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung yang berjarak sekitar 3 Km ke sebelelah utara dari Lapas Sukamiskin, kini ditetapkan oleh BNNP (Badan Narkotika Nasional) Provinsi Jawa Barat, kini ditempatkan sebagai salah satu dari 56 ‘pilot project’ Desa Bersinar (Bersih dari Narkoba) di Jabar. Seremoninya pencanangan ini akan dilakukan pada 17 Oktober 2020 di Kawasan Ekowisata dan Budaya Alam Santosa. Istimewanya. Rencananya, peresmian ini akan dihadiri Menkumham Yasonna H. Laoly, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Bupati Bandung Dadang Naser, dan pihak terkait. Berkaitan rencana peresmian ini, pada Rabu, 14 Oktober 2020 di Kantor Desa Cikadut diadakan sampling test urine.

“Kami sangat gembira, pertama ada test urine di Desa Cikadut. Semoga segera terwujud Cikadut sebagai Desa yang bebas narkoba. Para pengedar narkoba, insyaflah jangan ganggu warga kami,” papar Listati Kepala Desa Cikadut di kantornya yang ditemui redaksi usai pelaksanaan sampling test urine yang dihadiri Kepala BNN Kota Bandung AKBP Deni Yus Danial, Kepala BNN Kota Cimahi Ivan Eka Sayta, Kabid P2M BNNP Jabar, Drs. Wuryanto, dan Penyidik Madya BNNP Jabar Kompol Susiana Soegarda, SH . M.H.Secara terpisah Brigjen Pol. Drs. Sufyan Syarif M.H, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Barat seusai meninjau kegiatan sampling test urine di kantor Desa Cikadut, ditemui redaksi di Kawasan Alam Santosa yakni kediaman Eka Santosa, Ketua Umum DPP Gerakan Hejo:

“Ini bisa disebut sebagai Desa Bersinar ke-56 di Jabar, sejauh yang saya tahu ada sekitar 1.500-an pemakai dari narkotika golongan III jenis suboxone, khusus di sekitaran Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung atau Bandung Raya. Jenis narkotikan ini harganya yang paket murah, sangat terjangkau oleh para remaja, dan efek bahayanya sangat luas serta mendalam,” jelas Sufyan Syarif sambil menambahkan – “Harapannya, hari ini sampling test urine hingga ke beberapa keluarga di Cikadut dan Kecamatan Cimenyan, terus berlanjut hingga ke Jabar Bersinar.”

Sementara itu Eka Santosa yang menjadi tuan rumah dari hajatan pada 17 Oktober 2020 yakni kehadiran Menkumham Yasonna H Laoly, untuk menyaksikan MoU (kesepakatan bersama) antara Gerakan Hejo dengan BNNP Jabar, juga MoU Gerakan Hejo dengan Divisi Regional Jabar-Banten Perum Perhutani dalam hal Pengembangan Desa Wisata Berbasis Kearifan Lokal dan Budaya Nusantara, mereaksi sigapnya BNNP Jabar melakukan sampling test urine:

“Gerak cepat dari BNNP Jabar ini, ibarat merangsek aktif menyadarkan warga Cikadut dan Cimenyan serta Bandung Raya, untuk memerangi maraknya penyalahgunaan narkoba di daerah ini,” pungkas Eka Santosa sambil menambahkan – “Urusan pencegahan dan pemberantasan nanti kita sala-sama lakukan bersama BNN.”

 

Harri Safiari

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *