Tenaga Medis Tertular Corona di Sultra Makin Bertambah

Tenaga Medis Tertular Corona di Sultra Makin Bertambah

Gugus Tugas Covid-19 Sulawesi Tenggara melaporkan tambahan 35 kasus baru positif virus corona hari ini Selasa (21/7). Dari jumlah itu, belasan di antaranya tenaga kesehatan.

[penci_related_posts title=”Baca Juga” number=”4″ style=”list” align=”none” displayby=”tag” orderby=”random”]

Gugus Tugas menyebut 35 pasien itu berasal dari Kabupaten Kolaka sebanyak 23 orang, Buton 6 orang, Kota Kendari 5 orang, dan Konawe Selatan 1 orang.

Untuk Kabupaten Kolaka, dari 23 pasien baru, 18 di antaranya adalah tenaga kesehatan.

“Ada dua dokter dan 16 perawat yang terinfeksi virus corona,” ungkap Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kolaka Muh Aris.

Ia mengungkapkan, tenaga kesehatan yang terinfeksi ini bekerja di Puskesmas Kolakaasi. Sebelumnya, ada rekan mereka yang terinfeksi setelah melalui rapid test reaktif dan dilanjutkan swab hasilnya positif.

Setelah satu dinyatakan positif, maka pihaknya melakukan swab kepada seluruh kontak erat yang berjumlah 60 orang dan hasilnya 17 orang di Puskesmas Kolakaasi.

“Sementara satu tenaga kesehatan lainnya yang terinfeksi adalah perawat di ruang isolasi pasien Covid-19,” jelasnya.

Kondisi 23 pasien yang dinyatakan terinfeksi ini, kata dia, dalam keadaan normal tanpa gejala. Sebagian sudah masuk ruang isolasi dan sisanya akan didatangkan esok.

“Jadi, sejak satu perawat dinyatakan positif, Puskesmas Kolakaasi langsung ditutup,” imbuhnya.

Sejauh ini, lanjut dia, sudah ada 24 tenaga medis di Kolaka yang terinfeksi virus corona, satu di antaranya meninggal dunia.

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Buton, Hayun, menyebut ada tambahan enam kasus baru di daerahnya yang semuanya tenaga kesehatan.

“Jadi ini masih terkait dengan Puskesmas Siontapina kemarin,” jelasnya.
Lihat juga: Usai Dinas Luar Kota,Tujuh Anggota DPRD Buton Tengah Reaktif

Ia mengaku, pasien yang terinfeksi ini telah dilakukan isolasi dan kondisi mereka tanpa gejala.

Sebelumnya, ada 55 tenaga kesehatan dan empat dokter di Kabupaten Buton dinyatakan terinfeksi virus corona sejak Covid-19 mewabah di daerah tersebut.

Dengan tambahan enam kasus baru dari tenaga kesehatan ini, maka total petugas rumah sakit yang terinfeksi di Buton sebanyak 61 orang tenaga kesehatan dan empat dokter.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *