Manajemen Garuda Indonesia menyatakan pihaknya sedang menyelidiki penyebab insiden pesawat Garuda Indonesia rute Makassar-Jakarta yang keluar landasan saat hendak lepas landas (take off) di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (1/7) malam.
[penci_related_posts title=”Baca Juga” number=”4″ style=”list” align=”none” displayby=”tag” orderby=”random”]Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan tindaklanjut itu dilakukan dengan berkoordinasi dengan otoritas terkait.
“Garuda Indonesia bersama pihak otoritas terkait sedang melakukan pemeriksaan dan evaluasi lebih lanjut mengenai penyebab kejadian tersebut,” kata dia dalam keterangannya, Rabu.
Ia mengatakan, tidak ada korban jiwa akibat dari peristiwa yang terjadi pada pukul 18.55 WITA itu.
“Seluruh penumpang dan awak pesawat pada penerbangan GA 613 tersebut, telah dievakuasi dari pesawat dengan selamat,” ucap dia.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga telah menerapkan kebijakan service recovery terhadap penumpang melalui penyediaan fasilitas akomodasi untuk kemudian penumpang akan kembali diterbangkan pada esok hari.
“Garuda Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” kata dia.
Pesawat Garuda Indonesia GA 613 rute Makassar- Jakarta keluar landasan saat hendak lepas landas di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (1/7) malam.
General Manager Angkasa Pura I, Wahyudi saat dikonfirmasi mengatakan, “Iya [ada insiden] Pesawat Garuda, tapi bukan tergelincir. Rodanya yang keluar landasan.” kata dia.