Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyatakan pihaknya telah memblokir video yang menampilkan pernyataan seorang youtuber yakni Indira Kalistha, yang mengatakan bahwa ia jarang memakai masker saat keluar rumah.
[penci_related_posts title=”Baca Juga” number=”4″ style=”list” align=”none” displayby=”tag” orderby=”random”]Padahal, pemerintah pusat telah mengeluarkan kebijakan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memakai masker saat keluar rumah demi menekan pandemi virus corona SARS-Cov-2 di Indonesia.
“Terkait dengan youtuber (Indira Kalistha), hari itu lagi (video diunggah tanggal 13 Mei 2020) kami mengambil tindakan tegas pemblokiran langsung,” kata Menkominfo Johnny G. Plate saat konferensi pers secara digital, Selasa (19/5) malam.
Selain itu kata Johnny, Kemenkominfo saat ini tengah melakukan profiling untuk ditindak menurut aturan hukum.
“Sekarang lagi dilakukan profiling, apa yang harus dilakukan secara hukum melalui penegakan hukum kalau itu dibutuhkan. Jadi tidak dibiarkan,” pungkasnya.
Istilah profiling sendiri adalah alat investigasi yang digunakan oleh lembaga penegak hukum untuk mengidentifikasi kemungkinan tersangka dan menganalisis pola yang dapat memprediksi tindak pidana di masa depan.
Sebelumnya, kontroversi Indira Kalistha berawal dari unggahan video podcast di akun Youtube Gritte Agatha pada 13 Mei 2020. Kala itu mereka membahas situasi Covid-19 di Indonesia.
Sebelum video diblokir, Indira sempat menyatakan, “Enggak, aku jarang pakai masker, pake sheet masks per hari. Kalau masker itu enggak pernah kecuali ditegur kayak bu pakai maskernya ya. Tapi kalau enggak ditegur ya telah dibuka lagi. Kasian ini napas ditutup-tutup gitu lo.”
Sontak banyak warganet yang menentang pernyataan Indira tersebut dan mereka menganggap vlogger kecantikan itu tidak menghargai para tenaga medis yang menjadi garda terdepan. Setelah memperoleh banyak hujatan dari warganet, akhirnya Indira meminta maaf.