Zoom meeting telah meningkatkan ‘benteng pertahanan’ di platformnya dalam versi 5.Zero dengan kemampuan perusahaan untuk proaktif mengidentifikasi, mengatasi, dan meningkatkan keamanan dan privasi perusahaan. Dengan menambahkan dukungan untuk enkripsi ACM 256-bit GCM, Zoom akan memberikan peningkatan perlindungan saat pengguna melakukan assembly digital knowledge dan ketahanan terhadap gangguan.[penci_related_posts title=”Baca Juga” number=”4″ style=”list” align=”none” displayby=”tag” orderby=”random”]
“Saya bangga mencapai langkah ini dalam rencana 90 hari kami tetapi ini baru permulaan,” ujar CEO Zoom Eric S Yuan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (1/5/2020).
“Kami membangun bisnis dengan memberikan kebahagiaan kepada pelanggan. Kami akan mendapatkan kepercayaan pelanggan kami dan memberikan mereka kenyamanan dengan fokus kami yang tak tergoyahkan untuk menyediakan platform yang paling aman,” ucapnya menambahkan.
Berikut peningkatan yang dilakukan di versi Zoom 5.0, yaitu:
Jaringan
Enkripsi AES 256-bit GCM: Enkripsi keamanan ditingkatkan Zoom ke standar ACM 256-bit GCM, yang menawarkan perlindungan lebih baik terhadap knowledge saat assembly berlangsung dan tahan terhadap gangguan. Ini memberikan jaminan kerahasiaan dan integritas pada sesi assembly Zoom, Zoom Video Webinar, dan knowledge Telepon Zoom. Versi 5.0, yang dijadwalkan rilis dalam minggu ini, mendukung enkripsi GCM, dan standar ini akan berlaku setelah semua akun diaktifkan dengan GCM. Pemberdayaan akun di seluruh sistem akan berlangsung pada 30 Mei.
Kontrol Routing Information: Admin akun dapat memilih pusat knowledge mana yang digunakan saat rapat dan saat webinar berlangsung untuk mengetahui lalulintas real- time di tingkat akun, grup, atau pengguna.
Ikon keamanan: Fitur keamanan Zoom, yang sebelumnya telah diakses melalui menu assembly, sekarang dikelompokkan bersama dan dapat ditemukan dengan meng-klik ikon Keamanan di kolom host menu assembly.
Kendali Host Yang Kuat: Host akan dapat “Melaporkan Pengguna” melalui ikon Keamanan. Mereka lagi dapat menonaktifkan fitur bagi peserta untuk mengubah nama atau identitas mereka di dalam sesi digital assembly. Untuk pelanggan sektor pendidikan, berbagi layar sekarang diatur hanya dibolehkan untuk host.