Tips Mewujudkan Keluarga yang Samawa

Tips Mewujudkan Keluarga yang Samawa

“Semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warrahmah (samawa),” begitu doa yang umum diberikan banyak orang saat memulai keluarga baru dalam sebuah pernikahan.[penci_related_posts title=”Baca Juga” number=”4″ style=”list” align=”none” displayby=”tag” orderby=”random”]

Namun pernahkah Anda berpikir bagaimana cara mewujudkan keluarga yang samawa itu?

Ustazah Aini Aryani menjelaskan per keluarga dianjurkan untuk membentuk baiti jannati atau rumahku adalah surgaku. Artinya, dari kehidupan di rumah dapat membuat seluruh keluarga menuju surga.

“Rumahku surgaku maksudnya adalah ketika di dalam rumah terbina keluarga yang sakinah, mawaddah, warrahmah,” kata Ustazah Aini dalam konferensi pers Sahaja, Selasa (28/4).

Sakinah berarti ketentraman, mawaddah berarti cinta, telah rahmah berarti kasih sayang. Keluarga yang samawa ini dapat diwujudkan dengan sejumlah cara yang membutuhkan peran dari semua anggota keluarga.

“Bagaimana mewujudkannya? Membutuhkan peran dari semua pihak,” ucap Aini.

Ketenangan dalam rumah dapat diwujudkan dengan membuat suasana rumah yang nyaman. Aini menyebut suami atau ayah harus menjalankan tugasnya sebagai kepala keluarga dengan memenuhi kebutuhan istri dan anak secara lahir dan batin. Istri atau ibu serta bertugas menyiapkan kebutuhan rumah serta mendidik anak.

Mawaddah berarti penuh cinta dari seluruh anggota keluarga yang saling mencintai satu sama lain. Sedangkan, warahmah diartikan sebagai kasih sayang Allah yang didapat dengan beribadah dan menjalankan syariat Islam. Misalnya, dengan salat berjamaah dan tadarus di rumah.

“Sakinah itu tenang, tentram, ayem. Kemudian mawaddah itu penuh dengan kasih sayang, suami dan istri, anak dengan orang tua, semuanya. Rahmah itu kasih sayang dari Allah Ta’ala,” tutur Aini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *