Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta menerima penundaan Rapat Paripurna Pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta. Menurutnya, saat ini lebih baik untuk menjaga keselamatan dari wabah virus Corona (COVID-19).
“Kita apresiasi pengunduran karena lihat kondisi tidak kondusif. Kita ikuti arahan presiden dan gubernur untuk dua pekan tidak lakukan kegiatan yang kumpulkan orang banyak. Keselamatan itu harus jadi pertimbangan utama,” ucap Ketua Fraksi PKS DPRD DKI, Mohammad Arifin, saat dihubungi, Sabtu (21/3/2020).
Arifin berharap, wabah virus Corona bisa dikendalikan. Sehingga Rapat Paripurna Pemilihan bisa dilangsungkan.
“Kita berharap April sudah bisa diagendakan,” kata Arifin.
Namun, soal rapat paripurna pemilihan kembali lagi melihat kondisi penyebaran virus Corona di Jakarta.
“Iya, kita mudah-mudahan wabah mulai reda, kondisi sudah cukup kondusif, mudah-mudahan bisa diagendakan,” ucap Arifin.
Diketahui, dua calon wakil gubernur (Cawagub) sudah disahkan, yaitu A Riza Patria dari Gerindra, dan Nurmansjah Lubis dari PKS. Seharusnya, pada Senin (23/3) dilakukan pemilihan wakil gubernur, namun, ditunda oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi karena wabah Corona.