Gamer profesional yang kini beralih menjadi influencer, Shayene ‘shAy’ Victorio, dijatuhi hukuman penjara hingga 116 tahun dan denda karena tuduhan penipuan.
Wanita asal Brasil ini dikenal sebagai pro player Counter Strike: Global Offensive (CS:GO) dan pernah bertanding di beberapa kompetisi. Walau dijatuhi hukuman hingga 116 tahun, berdasarkan hukum Brazil Victorio hanya akan menjalani hukuman maksimal 30 tahun.
Dikutip dari Business Insider, Jumat (6/3/2020) Victorio dituduh melakukan penipuan yang melibatkan toko online yang dimiliki dan dikelolanya dari 2013 hingga 2017. Victorio dituduh tidak mengirimkan barang pesanan konsumennya dan tidak pernah mengembalikan dana mereka.
Victorio membantah tuduhan ini dan mengatakan pihak yang bertanggung jawab adalah mantan mitra bisnisnya, termasuk mantan suaminya. Saat ini ia telah mengajukan banding.
Dalam keterangan yang diunggah di akun Instagram-nya, Victorio mengatakan bahwa saat ini ia masih bebas karena sedang dalam proses banding. Keterangan ini dibuatnya untuk membantah rumor yang menyebutnya sebagai buronan.
“Saya tidak dipenjara dan tidak akan dipenjara,” tulis Victorio.
Sebelum menjadi influencer, Victorio telah dikenal di kancah kompetisi CS:GO lokal. Selama 10 tahun, ia menjadi pro player dan memainkan Counter Strike juga CS:GO.
Tapi pada Mei tahun lalu, Victorio memutuskan untuk mengundurkan diri dari dunia eSport untuk menjadi influencer di media sosial. Tapi ia masih aktif menjadi streamer lewat YouTube dan Twitch.