Aksi Rasis, Seorang Suporter Chelsea Harus Berurusan Dengan Polisi

Aksi Rasis, Seorang Suporter Chelsea Harus Berurusan Dengan Polisi

Laga Derby London antara Tottenham Hotspur vs Chelsea pada Minggu (21/12) kemarin menjadi sebuah pertandingan yang penuh dengan drama. Bukan karena hasil yang di luar dugaan, tapi lebih karena aksi rasis yang menimpa pemain dari masing-masing klub.

Di kubu tuan rumah, penyerang Heung Min Son jadi korban aksi rasis suporter Chelsea. Begitu pula dengan bek Chelsea Antonio Rudiger yang dapat ejekan bernada rasial dari suporter Tottenham.

Menariknya, justru kubu Chelsea yang bergerak cepat untuk menangkap pelaku rasial tersebut. Dilaporkan Standard, seorang suporter Chelsea telah ditangkap dan kini dalam penanganan pihak berwajib setempat, Senin (23/12).

“Kami menyadari adanya insiden bernada rasis yang melibatkan seorang suporter Chelsea dalam laga kemarin. Chelsea FC tak akan mentolerir tindakan rasisme, tak ada tempat di klub bagi mereka yang diketahui punya sikap tersebut,” demikian pernyataan resmi manajemen Chelsea.

Manajemen The Blues pun akan memberikan sanksi tegas kepada pelaku rasial. Termasuk memberikan larangan menonton bagi para pemegang tiket terus yang terbukti melakukan tindakan rasis.

Pihak Tottenham pun memberikan dukungan atas upaya Chelsea dalam mengatasi aksi pelecehan ras tersebut. Mereka mengutuk seluruh aksi rasial dan mendukung upaya Chelsea dalam menangkap para pelaku.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *