Israel mencabut larangan terhadap kapal-kapal nelayan Palestina yang beroperasi di Jalur Gaza. Keputusan itu diambil pada Jumat (10/5) di tengah gencatan senjata.
Serikat nelayan di Jalur Gaza mengkonfirmasi pencabutan larangan itu. Batas baru yang diberlakukan oleh Israel adalah 12 mil laut di bagian selatan Gaza dan enam mil laut di utara.
Seorang pejabat di serikat nelayan Gaza, Zakaria Bakr mengatakan bahwa sejumlah kapal mulai kembali memancing pada hari Jumat ini dan merupakan pelayaran pertama di bulan suci Ramadhan.
Langkah itu dipandang sebagai langkah pertama dalam menerapkan gencatan senjata yang rapuh yang dimaksudkan untuk mencegah konflik baru antara Israel dan faksi-faksi bersenjata Palestina,” jelasnya.
“Jumat, zona penangkapan ikan Jalur Gaza diperkirakan akan dibuka kembali pada jarak hingga 12 mil laut,” begitu keterangan COGAT, badan militer Israel yang bertanggung jawab atas wilayah Palestina.
“Penerapan langkah itu dikondisikan pada nelayan Jalur Gaza yang menghormati perjanjian,” sambungnya seperti dimuat Al Jazeera.
