Institut Français Indonesia Gelar Malam Perjamuan Ide

Institut Français Indonesia Gelar Malam Perjamuan IdeInstitut Français Indonesia (IFI) menggelar La Nuit des Idées (Malam Perjamuan Ide) bertema “Menghadapi Masa Kini” pada 31 Januari di Auditorium IFI dengan menghadirkan pembicara pendiri Parongpong Recycle & Waste Management Rendy Aditya Wachid, Airin Efferin dari Bandung Philharmonic Orchestra, Wawan Gunawan dari Jaringan Kerja Antar Umat Beragama (Jakatarub) dan Shofwan Alfirobby dari Padjadjaran Resource Center on Gender and Human Rights Studies (PadGHRS). Acara digelar secara serentak di IFI Jakarta, Bandung, Surabaya dan Yogyakarta.

Tahun ini, tema yang diambil adalah “Menghadapi Masa Kini” dan akan mempertemukan tokoh-tokoh internasional – cendekiawan, peneliti, pengusaha – untuk bertukar pikiran dari lokasi-lokasi acara yang tersebar di 5 benua. Tema ini merupakan tema besar yang dapat diturunkan dalam berbagai tema kecil. IFI Bandung memutuskan untuk menyoroti tema filosofis “Apa Yang Kita Nantikan?” yang diproyeksikan dari film dokumenter berjudul sama produksi salah satu sineas dan jurnalis asal Prancis, Marie-Monique Robin. “Apa Yang Kita Nantikan?” adalah upaya menggugah pemahaman dan tindakan masing-masing individu, untuk serta merta melakukan langkah nyata dalam kehidupan saat ini. Menghadirkan solusi disaat masalah kemanusiaan menjadikan perikehidupan kita saat ini menjadi stagnan. Memberikan jembatan pemikiran bagi ide-ide kemanusiaan yang lebih baik di masa depan.

Kebutuhan manusia untuk selalu beradaptasi, dalam dunia yang cepat berubah ini, perlu diberi semangat kebersamaan, senantiasa sebagai upaya untuk mengingatkan bahwa manusia bersama dalam kemanusiaan. “Apa Yang Kita Nantikan?” Adalah semangat untuk bersama berpikir dalam ide yang berbeda, senantiasa menghadirkan ide baru, mengingat ide lampau dan melakukan langkah bersama.

Atase Kebudayaan Kedubes Prancis Abdramane Kamaté mengatakan, “Malam Ide digelar serentak di Institut Prancis di berbagai lokasi di seluruh dunia dengan satu tema yang telah ditetapkan oleh Institut Prancis di Paris yaitu Menghadapi Hari Ini. Dalam konteks Indonesia, tema ini menjadi penting dan relevan mengingat Indonesia adalah bagian dari G20. Sebagai salah satu negara dengan petumbuhan Produk Domestik Bruto yang cepat, Indonesia perlu memahami bahwa pembangunan dan lompatan teknologi bukanlah tanpa konsekuensi pada masyarakat Indonesia itu sendiri dan cara hidup mereka.”

Kamate menambahkan, “Malam Ide hadir untuk mempertemukan masyarakat luas dengan para aktor yang terlibat dalam pengembangan teknologi dan membawa inisiatif di dunia pendidikan serta para peneliti dan akademisi yang memfokuskan riset mereka pada isu pengembangan teknologi dan dampaknya bagi masyarakat dan gaya hidup di lingkungan perkotaan dan pedesaan”.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *