Dua Anggotanya Diciduk Polisi, Apa Langkah PSSI?

Dua Anggotanya Diciduk Polisi, Apa Langkah PSSI?Satuan Tugas Anti Mafia Bola menciduk dua anggota PSSI terkait kasus pengaturan skor yakni Johar Lin Eng dan Dwi Irianto. Apa langkah PSSI selanjutnya?

Satgas Anti Mafia Bola berturut-turut menciduk dua anggota PSSI terkait kasus pengaturan skor. Pertama Johar Lin Eng pada Kamis (27/12/2018) dan kemudian Dwi Irianto (28/12).

Johar merupakan Anggota Executive PSSI, yang juga menjabat sebagai ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah. Adapun Dwi Irianto adalah ketua Asprov Yogyakarta yang juga anggota Komisi Disiplin PSSI.

PSSI menyebut proses hukuman untuk Johar dan Dwi akan tetap berjalan di tubuh PSSI. Sekjen PSSI Ratu Tisha mengatakan hukuman keduanya tetap akan diproses di Komdis.

“Proses di Komdis pastinya akan terus berlanjut, hal itu sudah ada proses dan tupoksi namanya badan yudisial komdis. Di situ dulu jadi penegakan regulasi dan seluruh halnya itu ada di komdis. Itu yang harus kita hargai bersama,” kata Tisha di Kantor Bareskrim, Gedung Ombdudsman, Jl. HR Rasuna Said Kav. C-19 Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (28/12).

“Kedepannya, pembenahan organisasi ada di awal Januari sebelum kongres kita akan ada rapat dengan polisi dan fifa untuk bahas lebih lanjut apa tupoksi yang kompare,” sambungnya.

Tisha melanjutkan, kekosongan Exco belum akan dibahas PSSI lebih lanjut. Pasalnya, kekosongan belum mencapai 50 persen dari total anggota.

“Kalau kekosongan Exco, sesuai statuta, apabila yang tidak ada kurang dari 50 persen itu tidak ada aturan untuk dibahas. Kalau ada sampai 50 persen, baru itu harus dilakukan pemilihan untuk Exco. Kalau untuk badan yudisial, nanti di dalam kongres akan disahkan badan yudisial sesuai badan seleksi, dan itu kewenangannya ada di kongres,” tambahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *