Tetty Nurhayati Dapat Anugerah Medali Kehormatan Luar Negeri

Tetty Nurhayati Dapat Anugerah Medali Kehormatan Luar NegeriPemerintah Republik Prancis melalui Kedutaan Besar Prancis di Indonesia memberikan gelar penghargaan Medali Kehormatan Luar Negeri (Médaille d’Honneur des Affaires Etrangères) kepada salah satu warga Bandung, ibu Tetty Nurhayati.

Duta Besar Prancis untuk Indonesia bapak Jean-Charles Berthonnet, akan memberikan gelar prestigius tersebut kepada ibu Tetty Nurhayati, yang telah mengabdikan dirinya bekerja bagi hubungan diplomatik Prancis-Indonesia selama 36 tahun.

“Hanya sedikit orang yang mampu memberikan kesetiaan dan dedikasi seperti itu, dan itulah sebabnya, Tetty Nurhayati, saya dengan senang hati mempersembahkan kepada Anda Medali Kehormatan Luar Negeri.”

Médaille d’Honneur des Affaires Etrangères atau Medali Kehormatan Luar Negeri adalah sebuah medali yang diberikan Pemerintah Prancis sebagai bentuk penghormatan terhadap individu yang dianggap telah memberikan sumbangsih besar bagi hubungan diplomatik luar negeri Prancis, pada umumnya medali ini diberikan kepada mereka yang bekerja di luar Prancis dan berhasil menjembatani hubungan baik antara Prancis dan negara tempat individu tersebut bekerja.

Ibu Tetty Nurhayati adalah seseorang yang telah bekerja bagi hubungan diplomatik Prancis-Indonesia selama 36 tahun karirnya, dari awal ia memulai karir di tahun 1976 pada usia 22 tahun di CEDUST (Centre de Documentation Universitaire, Scientifique, et Technique) atau Center of Academic, Scientific, and Technical Litterature, lalu berlanjut ke era CCF (Centre Culturel Français) atau yang lebih dikenal sebagai Pusat Kebudayaan Prancis, hingga berakhir di masa pensiunnya di tahun 2017 bersama Institut Français Indonesia atau IFI. Ibu Tetty Nurhayati tidak pernah berpindah tempat kerja, ia selalu bekerja untuk satu misi yang sama walau mengemban tiga nama yang berbeda, yaitu misi kerjasama luar negeri Prancis.

Gelar ini untuk pertama kalinya diberikan kepada warga kota Bandung, ibu Tetty Nurhayati juga menjadi orang kedua yang menerima Medali Kehormatan tersebut setelah ibu Wiwi Siregar dari Jakarta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *