Resolusi 2018, TVRI Jabar Jadi TV Budaya

Resolusi 2018, TVRI Jabar Jadi TV BudayaSampai dekade 80an, TVRI bisa duduk manis, karena merupakan satu-satunya brodkes TV di republik ini. Sekarang, jika ingin tetap eksis dan tidak ditinggalkan pemirsanya, TVRI tidak bisa berdiam diri. Begitu pula halnya TVRI Jabar.

Seperti apa gerangan wajah TVRI Jabar anno 2018? “Tahun 2018, TVRI Jabar akan menjadi TV Budaya, menjadi TV yang berbudaya. Ini resolusi kami untuk tahun 2018,” ujar Riyanto Budi Raharjo, Kepsta TVRI Jabar kepada Aksi.co beberapa waktu yang lalu.

Didampingi beberapa stafnya yang memberikan penjelasan-penjelasan teknis mendetail, Riyanto memaparkan, “Dilihat secara keseluruhan acara di TVRI Jabar, sebagian besar bermuatan budaya, jadi sahih jika TVRI Jabar dideklarasikan sebagai TVRI Budaya. Acara-acara yang sudah ada akan disandingkan, seperti Hariring, Katumbiri, Balaka, Pasosore, dan Wayang Golek. Silahkan berpacu meraih pemirsa sebanyak-banyaknya. Silahkan lari bersama mencapai tujuan, mana yang lebih dulu sampai ke tujuan. Silahkan bersaing sehat untuk memperlihatkan mana yang terkuat,”.

Wayang Golek

Di antara beragam acara budaya Jabar yang ditayangkan reguler, menurut Riyanto, Wayang Golek tetap menempati peringkat paling atas. Dalam skala nasional, tayangan Wayang Golek menghuni peringkat 6 di jajaran 10 besar.

“TVRI Jabar berencana secara reguler membuat siaran langsung Wayang Golek. Acara Wayang Golek ini diharapkan bisa menjadi ajang pengenalan publik bagi dalang-dalang muda potensial yang belum muncul ke permukaan,” ucap Riyanto.

 

Yosie Wijaya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed