Hasil survei CIGMark Research & Consulting menempatkan Wakil Wali Kota Bandung, Oded M Danial berada diurutan tertinggi untuk tingkat elektabilitas dengan 27,3 persen.
Diurutan selanjutnya disusul Ayi Vivananda 8,1 persen, M Farhan 8 persen, Nurul Arifin 5,5 persen, Yossi Irianto 5,1 persen, Gatot Tjahyono 4,9 persen, Fiki Satari 2,3 persen, Dandan Riza Wardana 2,2 persen, Iwa Gartiwa 2,1 persen, Arfiana Rafnialdi 1,3 persen, Aries Supriatna 1,3 persen dan Yana Mulyana 0,9 persen.
CEO CIGMark Research & Consulting, Panca Pratama mengatakan survei opini tersebut dilakukan pada 1-12 Desember 2017 dengan melibatkan 440 responden di Kota Bandung.
Menurutnya dengan menggunakan metodologi multistage random sampling hanya menghasilkan tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin error plus minus 4,8 persen.
“Hasil survey menyebutkan Oded masih paling atas ya untuk calon wali kota Bandung,” kata Panca di Hotel Serela, Bandung, Rabu (20/12).
Akan tetapi, posisi Oded diurutan teratas dalam survei belum aman. Pasalnya, angka pemilih mengambang (swing voters) saat ini sekitar 77,3 persen. Hal itu yang membuat politisi PKS ini belum aman berada diurutan teratas.
“Hanya swing voters yang cukup tinggi itu membuat Oded belum cukup aman, karena kondisi politik di Bandung yang cukup dinamis, masih banyak hal yang bisa terjadi,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Panca, rata-rata warga Bandung puas dengan kinerja Oded sebagai pendamping Ridwan Kamil (Emil) di Bandung. Menurutnya, itu salah satu modal kans Oded cukup besar untuk menggantikan Emil.
“Selain wakil wali kota, beliau (Oded-red) juga mempunyai prestasi yang cukup baik ya, dinilai bagus kinerja nya oleh masyarakat Kota Bandung,” tandasnya.