Susi Pudjiastuti di Unpad Jatinangor Disambut dengan Histeria

Susi Pudjiastuti di Unpad Jatinangor Disambut dengan HisteriaSusi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan, hari Jumat (18/8/2017) hadir di dua acara di Bandung. Paginya, hadir di acara Orientasi Studi Keluarga Mahasiswa (OSKM) Institut Teknologi Bandung di gedung Sasaa Budaya Ganesha (Sabuga). Siangnya, menyampaikan kuliah umum di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Padjadjaran (Unpad) di gedung Rektorat kampus Jatinangor, Sumedang. Tema kuliah umum yang ia sampaikan – “Perikanan untuk Kemandirian Bangsa dan Peningkatan Daya Saing Ekonomi”.

“Kehadiran Ibu Susi yang kesekian kali di kampus ini, anggaplah kado untuk Unpad yang sedang merayakan dies natalis ke-60 pada tahun ini,” papar Tri Hanggono Achmad, Rektor Unpad beberapa saat sebelum memanggungkan Susi Pudjiastusi di gedung Rektorat.

Sementara itu Eka Santosa, Ketua Umum Gerakan Hejo dan Sekjen BOMA (Baresan Olot Masyarakat Adat) Jabar yang hadir bersama puluhan jajarannya dari dua organisasinya, seusai kuliah umum:”Antusiasme tinggi dari civitas akademika Unpad atas kuliah ini, adalah tanda kinerja menginspirasi dan memotivasi kita. Indonesia, jadi poros maritim dunia sedang dirintis menteri yang satu ini. Penenggelaman kapal ikan illegal negara asing, salah satu aikon tindaknnya.”

Tertahan di Halaman Rektorat

Menarik diamati, usai Susi Pudjiastuti “menyihir” ribuan hadirin dengan kuliah umumnya di gedung Rektorat Unpad yang diselingi tanya jawab dari beberapa mahasiswa, langkahnya sempat tertahan lebih dari 10 menit. Susi Pudjiastuti didaulat ratusan “fans-nya” seperti dikatakan Dekan FPIK Unpad, Iskandar untuk menambah pidatonya.

Tiba-tiba Susi Pudjiastuti untuk memuaskan kontak komunikasinya dengan para “fans”, muncul berdiri melalui sunroof mobilnya. “Ibu – ibu jangan cepat-cepat ke Jakarta …,” teriak puluhan mahasiswa dibarengi histeria sambil sebisa-mungkin mengabadikan momen langka ini melalui gawai masing-masing. “Aku punya video menarik ibu Susi di atas mobilnya. Langsung nih mau di upload ..” ungkap seorang mahasiswa yang buru-buru lari ke satu pojokan – “Share ah …segera.”

Apresiasi Susi Pudjiastuti

Susi Pudjiastuti yang salama kuliah umum berlangsung kerap tak sungkan-sungkan mengungkapkan otokritik terhadap negara Indonesia “agraris”, yang kenyataannya terdiri atas 70% lautan:”Bujuk rayu dari oknum kapal asing untuk curi ikan lagi, sampai detik ini masih saya alami.”

“Jangan mau Bu Susi… tenggelamkan saja!”, spontan kerumunan mahasiswa mereaksi dari salah satu sudut di gedung Rektorat dengan penuh antusias.

Dalam kesempatan lain Susi Pudjiastuti sempat pula memuji langkah Unpad yang mendirikan FPIK di Kabupaten Pangandaran sejak 2016:”Ini langkah bagus, memberdayakan generasi muda di negara ‘agraris’. Setidaknya, bisa dikembangkan secara akademik budi daya ikan di darat, sungai, pesisir dan laut.”

“Kini masih, satu dari tiga anak Indonesia, kuntet. Konsumsi ikan per kapita per tahun bangsa kita masih di seputar 36 – 43 Kg pr orang. Idealnya, 50 Kg per orang,” terang Susi Pudjiastuti dalam penggalan kuliah umun itu – “Bersyukur, Unpad kini sudah ada di Pangandaran, semoga di Jabar dan Indonesia nanti tak ada yang kuntet lagi, sehat berkat senang makan ikan.”

Gubernur Jabar & Wapres

Hal menarik lain, masih ketika Susi Pudjiastuti disela-sela tertahan di halaman gedung Rektorat, ada kalangan media yang menyeruak menanyakan:”Katanya, Anda akan turun di Pigub Jabar 2018, bagaimana Bu? “Wah, itu masih banyak yang jauh lebih lagi dari warga Jabar,” jawab Susi sambil menambahkan “Itu tuh ada Pak Eka…”

Tak lain yang disebut ‘Pak Eka adalah Eka Santosa yang disela-sela kuliah umum tadi sempat menyebutnya:”Pak Eka Santosa itu senior saya …”

Klarifikasi disebutnya Eka Santosa dalam momen ini, kepada yang bersangkutan justru dijawab:”Ya, itu kan aspirasi warga. Yang kami dorong tadi dengan Pak Rektor Unpad, Ibu Susi justru sedang didorong menjadi RI 2, Wapres. Saatnya, warga Jabar harus manggung lagi di level nasional.” (HS/SA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed