Target meraih poin penuh berhasil dibuktikan PSGC saat bermain di kandang melawan PSCS Cilacap dengan skor akhir 2-1 pada lanjutan laga Grup 3 Liga 2 di Stadion Galuh Ciamis, Rabu (26/07/2017).
Dengan tambahan 3 poin, saat ini PSGC mengantongi 15 poin dan berada di posisi 3 klasemen Grup 3. Sementara PSCS Cilacap masih bertahan di posisi kedua dengan jumlah poin yang sama, namun PSCS unggul dalam selisih gol.
Gol pertama tim tuan rumah tercipta ketika pertandingan baru berjalan 11 menit, pemain bernomor punggung 8, Rosihan, sukses menjebol gawang PSCS setelah mendapat umpan matang dari Joko Sasongko.
Sementara gol balasan PSCS yang diasuh pelatih Gatot Barnowo tercipta dari titik penalti. Tendangan lemah dari Ugik Sugianto berhasil mengecoh kiper tim PSGC.
Memasuki pertengahan babak kedua, kedua tim saling mencoba melakukan serangan dari sayap. Kemenangan PSGC tercipta pada menit terakhir ketika tuan rumah mendapat hadian penalti. Tendangan Budiawan menjebol gawang lawan, skor 2 -1 untuk kemenangan PSGC.
Pelatih PSGC Ciamis Lukas Tumbuan bersyukur atas kemenangan yang diraih anak asuhnya. Meski demikian, dia menyatakan kemenangan tersebut diraih dengan susah payah.
“Kami sangat mengapresiasi pemain yang telah bersusah-payah tidak mau kalah dan berupaya memberikan hasil terbaik. Kedua tim menampilkan pola permaian terbaiknya, namun hari ini kami berhasil memenangkan pertandingan,” ujar Lukas.
Kemenangan dramatis ini pun diakui oleh pelatih PSCS Gatot Barnowo. Dia mengatakan PSGC bermain lebih bagus sehingga bisa menang, ini juga menunjukkan bahwa tim yang posisinya di atas tidak menjamin bisa menang melawan tim yang berada di bawahnya.
”Kami menerima kekalahan dengan sportif, meski dirasa cukup pahit karena gol penentu kemenangan PSGC tercipta hanya semenit menjelang berakhirnya pertandingan,” jelas Gatot Barnowo, yang juga merupakan mantan pelatih PSGC Ciamis.