Nikita Mirzani sepertinya tak mau berhenti untuk membuat video vulgar seperti Mandi Kucing yang belakangan mendapatkan sempritan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Ia justru mengaku bersyukur karena video tersebut mendapatkan perhatian publik.
Oleh KPAI, sesuai dengan aduan masyarakat kepada mereka, video tersebut dianggap meresahkan masyarakat karena memberikan paparan tidak baik kepada generasi muda. Disinggung tentang hal ini, Nikita santai.
“Ga apa-apa sih, malah Niki bersyukur aja ada beginian orang lebih notif lagi,” kata Nikita Mirzani di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Rabu (19/10).
Karena menurutnya tak terlalu mempertontonkan aurat dan alat vital, maka video tersebut masih dalam batas wajar. Ia pun mengaku siap membuat video serupa. Menurutnya, video miliknya hanya ‘sangar’ di judul saja.
“Kenapa nggak, ini kan cuma judul aja, ya Tuhan, kenapa judulnya mandi kucing karena Niki baru bangun tidur mumet, Niki lansung bikin kayak pengen mikir tapi belum bisa, ya udah deh mandi dulu aja cuma basahin kepala doang, ga ada apa-apa,” tuturnya.
“Mandi kucing artinya banyak, bisa mandinya asal-asalan. Niki sengaja bikin itu judulnya karena itu tadi, untuk mengundang orang buka channel youtube Niki. Isinya mah ga ada mandi kucing, mandi memang ada tapi cuma dilihatin sebatas gini aja (bahu) ga sampai bawah,” tukas Nikita.
Nikita hanya mengaku kalau ini hanya pancingan saja. Selanjutnya tak akan ada yang vulgar dalam kanal youtube miliknya. “Ini kan perkenalan, jadi bikin sesuatu yang ga pernah kepikiran, tapi Niki bikin gitu nanti channel ketiga, keempat, kelima, ga ada begitu,” tandas Nikita Mirzani.