Rismaharini Ngaku Tak Ingin Nyalon di Pilgub DKI

Rismaharini Ngaku Tak Ingin Nyalon di Pilgub DKIPemilihan Gubernur DKI Jakarta akan digelar pada Februari 2017 depan. Sejumlah calon sudah mulai muncul untuk menantang inkumben Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama. Salahsatu calon yang santer disebut adalah Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Dalam survei yang digelar Saiful Mujani Research and Consulting dan diumumkan pada Kamis 21 Juli 2016, popularitas Risma di antara warga Ibu Kota membuntuti Basuki alias Ahok.

Kebetulan, pada hari yang sama, Risma berada di Jakarta, untuk membuka Pameran Lukisan Anak Berkebutuhan Khusus dan Anak Jalanan Binaan Dinas Sosial Surabaya di Bentara Budaya, Jakarta, Kamis 21 Juli 2016. Bisa diprediksi, begitu melihat Risma, wartawan langsung menanyakan tanggapannya atas kabar pencalonan dirinya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Nantilah jawabnya… Aku ga tau. Gak, aku ga kepingin. Aku pribadi ga pingin,” kata Risma tenang.

Ketika ditanya apakah sikapnya akan berubah jika Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menginstruksikannya untuk maju ke Pemilihan Gubernur DKI, Risma juga enggan menjawab. Namun, ketika seorang wartawan melontarkan pernyataan bahwa Risma mau tak mau harus mengikuti perintah partainya, Wali Kota yang terpilih dua periode ini cepat menukas, “Lah yang jawab (menuruti perintah partai) situ kan ya!”

Nama Risma memang terus meroket sebagai kandidat yang diharapkan bakal menjadi Calon Gubernur DKI dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Kans Risma untuk menyaingi Ahok maupun kandidat lain seperti Sjafrie Samsuddin, Sandiaga Uno, maupun Yusril Ihza Mahendra dinilai cukup besar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *