Ribuan buruh dari berbagai elemen organiasi buruh siap menggelar aksi besar-besaran di sejumlah titik lokasi strategis di Jakarta. Terdapat empat lokasi yang akan menjadi sasaran kaum buruh dalam memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day 1 Mei besok, yaitu Istana Kepresidenan, Patung Kuda Indosat, Gedung DPR, dan Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Ketua Umum DPP Serikat Pekerja Nasional (SPN) Iwan Kusmawan menyatakan buruh yang berasal dari daerah yang jauh dari Jakarta seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur, malam ini sudah mulai berangkat menuju ibu kota.
“Dari Jawa Tengah dan Jawa Timur ada perwakilan yang bergabung dengan buruh yang berasal dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Banten, dan Jawa Barat. Jumlahnya ribuan buruh,” kata Iwan kepada CNN Indonesia.com, Sabtu malam (30/4).
Jatuh Minggu, Peringatan Hari Buruh Diprediksi Bakal Lancar
May Day, Buruh Indonesia Serukan Tiga Tuntutan
May Day, Buruh Indonesia Akan Deklarasikan Embrio Partai
Iwan menuturkan, ribuan buruh dari daerah mulai bergerak Sabtu malam ini dengan menggunakan bermacam mobil dan kereta api.
Iwan mengklaim buruh dari SPN yang akan ikut aksi mencapai 10 ribu orang. Jumlah total buruh dari berbagai organisasi buruh mencapai 100 ribu orang lebih.
Mereka berasal dari gabungan berbagai organisasi buruh seperti Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Komite Persiapan Konfederasi Perjuangan Buruh Indonesia (KP KPBI), dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI).
“Semua buruh itu berkumpul sesuai dengan lokasi-lokasi yang sudah ditentukan yaitu Istana, DPR, dan Patung Kuda Indosat. Dari semua titik lokasi itu nantinya mereka semua long march menuju GBK,” ujar Iwan.
Buruh dari Serikat Pekerja Nasional, kata dia, akan berunjuk rasa di Gedung DPR sebelum menuju GBK. “Sentral kumpul antarmassa di GBK, semuanya nanti menyatu di GBK,” ucap dia.
Iwan melanjutkan, seluruh buruh besok pukul 09.00 WIB sudah mulai berdatangan dari berbagai penjuru. “Acara akan dibuka pukul 11.00 WIB yang di DPR dan yang di Istana pukul 12.00 WIB,” ujarnya.