Golkar Menganut Sistem Keterbukaan

Partai Golkar tidak memiliki sosok untuk diusung dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang.

Sekretaris Jenderal partai itu, Idrus Marham mengatakan, DPP menyerahkan sepenuhnya kepada DPD I DKI untuk mencari siapa yang bakalan diusung atau didukung dalam bursa pertarungan memperebutkan kursi DKI satu.

“DPP sudah memberikan kewenangan kepada DPD I untuk mengkaji. Pertama, komunikasi politik, untuk berkoalisi dengan siapa. Setelah itu kami berikan tugas kajian, siapa-siapa yang akan diusung,” ujar Idrus di Hotel Discovery, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (27/2/2016).

Siapapun yang akan dijagokan nantinya, kata Idrus, haruslah selaras dengan keinginan dari partai koalisi.

Sementara, saat ditanya soal arah koalisi partai politik itu sendiri, Idrus menegaskan bahwa partai berlambang pohon beringin menganut sistem keterbukaan.

“Saya katakan ke mereka, semua partai punya potensi. Saya katakan semuanya terbuka,” ujar dia.

Juni 2016 mendatang, DPP akan memanggil DPD I. DPD diminta memaparkan hasil kajian soal dengan partai politik mana mereka akan berkoalisi, sekaligus siapa yang akan diusung menjadi calon gubernur.

Idrus mengatakan, target partainya adalah kemenangan. “Partai di manapun di belahan dunia ini, targetnya pemenang,” ujar dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed