Tak ada Kepengurusan Ganda di Golkar

Tak ada Kepengurusan Ganda di GolkarAKSI. Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie, menegaskan, sebenarnya tidak ada konflik kepengurusan ganda di Partai Golkar, hanya selama ini pemerintah tidak pernah mau tunduk dengan undang-undang yang ada.

“Pemerintah tidak mau tunduk dengan hukum dan Undang-undang yang ada,” kata dia, saat buka puasa bersama anggota Fraksi Partai Golkar, di kediaman Ketua FPG, Ade Komarudin, di Jakarta, Minggu.

Buka puasa Fraksi Partai Golkar tersebut juga dihadiri Bakrie, Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Akbar Tandjung, Wakil Ketua MPR, Mahyudin, Ketua DPR, Setya Novanto, dan para anggota F-PG.

Lebih lanjut Bakrie menjelaskan dalam Undang-undang Partai Politik, yang disebut konflik partai politik atau ada kepengurusan ganda itu jika terjadi dan disetujui 2/3 dari munas yang sama.

“Kalau beda munas itu bukan konflik. Nanti, jangan-jangan ada yang bikin munas lagi, gimana,” kata dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *