Taliban Akui Serang Bandara Pakistan

Islamabad, Kelompok Pakistan Taliban akhir mengklaim bertanggungjawab dalam serangan di Bandara Pakistan. Mereka mengaku memiliki dendam dengan militer Pakistan.

Menurut pihak Taliban, serangan itu dilakukan sebagai balas dendam atas serangan udara militer Pakistan di wilayah perbatasan Afghanistan dan Pakistan. Wilayah tersebut diketahui sebagai basis pertahanan Taliban.

“Kami melakukan serangan terhadap Bandara Karachi sebagai pesan kepada Pemerintah Pakistan bahwa kami masih hidup. Ini adalah reaksi kami atas pembunuhan warga tidak berdosa di desa mereka,” ucap pihak Taliban, seperti dikutip ITV, Senin (9/6/2014).

Pada insiden Senin dini hari waktu setempat, baku tembak terjadi selama lima jam di Bandara Jinnah. Ambulans tampak lalu lalang membawa korban terluka dari bandara yang melayani 18 juta penumpang itu.

Jumlah korban tewas mencapai 24 jiwa. Berdasarkan laporan dari media Pakistan, korban tewas termasuk 11 pelaku penyerangan, delapan pasukan keamanan, dua pegawai Pakistan International Airlines, dan satu ranger.

Kondisi status darurat pun diterapkan di Jinnah. Sementara 20 korban terluka dalam kejadian ini masih terus dalam perawatan pihak medis. Pihak bandara sendiri sudah mengumumkan bahwa penerbangan ke Karachi saat ini dialihkan ke bandara lain yang ada di Pakistan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *