Wisatawan China Paling Boros

Hampir di setiap pelesiran, turis selalu menghabiskan banyak uang untuk belanja. Dalam 10 tahun terakhir, pertumbuhan belanja turis Asia-Pasifik ternyata jauh lebih besar dan telah menggantikan posisi turis Eropa. Hal ini didorong pula oleh ledakan turis yang berasal dari China.

Jumlah pengelauaran yang dikeluarkan oleh turis Asia-Pasifik mencapai USD753 miliar pada 2023 mendatang. Menurut sebuah laporan perjalanan pada tahun lalu, turis Asia-Pasifik bahkan sudah menyumbang 40 persen pengeluaran global.

Sementara, wisatawan dari Eropa akan mengalami kenaikan pengeluaran belanja sekira 34 persen dari belanja global di tahun yang sama. Meskipun di tahun 2012 lalu sempat mengalami penurunan sekira 45 persen.

“Temuan ini menggarisbawahi bahwa perkembangan industri pariwisata kini berada di Asia. Mereka menguasai pangsa pasar pariwisata dunia,” kata Presiden Biro Perjalanan Amadeus Asia Pasifik, dalam sebuah pernyataan yang dilansir dari News, Jumat (4/4/2014).

Dia menambahkan bahwa menurut laporan, wisatawan China menghabiskan USD102 miliar sepanjang 2012 silam. Pengeluaran belanja tersebut menjadikan mereka pemboros terbesar di dunia, setelah wisatawan Jerman dan AS.

Kekuatan ekonomi Asia sebagai sumber terbesar di dunia melampaui Amerika Serikat pada saat ini. Mereka siap menjadi pasar wisata terbesar domestik secara global di tahun 2017.

Uni Eropa dan negara di Asia lainnya pun melihat fenomena ini hingga memberi kemudahan pembuatan visa bagi wisatawan China yang akan pelesiran ke negaranya. Disinyalir Asia akan mengalami peningkatan pertumbuhan wisata sekira 55 persen dari pertumbuhan perjalanan bisnis global selama beberapa tahun ke depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *