Pemerintah Israel kembali melakukan tindakan provokatif terhadap Palestina. Kali ini tentara Israel mengusir sejumlah aktivis Palestina dari sebuah kamp di desa yang terletak di Tepi Barat.
Sebelumnya, ratusan aktivis Palestina melakukan protes besar selama satu pekan di situs Ein Hijleh. Wilayah itu adalah sebuah desa Palestina yang terletak di lembah Yordan dan merupakan daerah sengketa antara Israel dan Palestina.
Menurut seorang demonstran Palestina, Abdallah Abu Rameh, tentara Israel datang tiba-tiba ke desa mereka dan menyerang beberapa aktivis yang berada di kamp. Dalam penyergapan yang dilakukan tentara Israel, sejumlah anak dan perempuan turut menjadi korban.
“Mereka datang dalam jumlah yang besar sekira seribuan dan langsung mengelilingi desa dari seluruh arah,” ucap Rameh, seperti dikutip dari Al Jazeera, Sabtu (15/2/2014).
Rameh menambahkan, pasukan Israel menyuruh mereka untuk meninggalkan kamp. Mereka menyebut para aktivis Palestina akan dievakuasi sebagai pengungsi.
Daerah lembah Yordan merupakan daerah yang termasuk dalam pusat masalah Israel Palestina. Israel secara gamblang menginginkan keamanan di daerah ini tetap diatur mereka walau dialog damai tercapai. Tapi kemauan Israel itu langsung ditolak Palestina.