Seperti Kawah Putih di Bandung Selatan, Garut juga punya kawah Gunung Talaga Bodas yang airnya berwarna seperti susu. Berada di sebelah timur, jaraknya 28 kilometer dari Kota Garut. Di pinggir kawahnya, ada kolam pemandian air panas di ruang terbuka.
Gunung Talaga Bodas berada di daerah Wanaraja, Kabupaten Garut. Lokasinya dekat dengan Gunung Galunggung di Tasikmalaya. “Kawah Talaga Bodas hasil letusan beberapa kali dengan diameter letusan 4,5 kilometer,” kata Haryadi Permana, peneliti perekayasa dari Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), di sela acara Geotechnology Expo, Rabu, 14 Desember 2016.
Disebut Talaga Bodas karena kawahnya yang terisi air seperti telaga itu dominan berwarna seputih susu, walau kadang tampak hijau muda. Berada di ketinggian 1.500-an meter dari permukaan laut, luas kawah Talaga Bodas berkisar 28 hektare. “Warna putihnya berasal dari gas solfatara yang airnya bersifat sangat asam,” ujar Haryadi.
Adapun suhu air kawahnya berkisar 40-50 derajat Celsius. Tingkat keasamannya berkisar 1-3. Begitu pun tujuh mata air yang ada di sana, sehingga tidak layak untuk bahan air minum.
Haryadi dan rekan peneliti lainnya di sana tengah melakukan riset potensi energi panas bumi di sembilan titik. Menurut dia, saat ini Gunung Talaga Bodas lebih cocok sebagai lokasi wisata alam.
Meski begitu, ia mengingatkan para pengunjung agar tidak sampai sore atau berlama-lama berendam. Alasannya, gas yang keluar bisa membahayakan pengunjung. “Ada cerita obor yang mati di sana, kemungkinan karena gas karbon dioksida (CO2),” katanya.
Dari Bandung, rute yang bisa dipilih melalui Garut-Wanaraja atau Limbangan-Cibatu-Wanaraja. Transportasi umum menuju lokasi bisa menggunakan angkutan rute Garut-Wanaraja dari Terminal Guntur Garut dan disambung ojek sepeda motor sampai ke lokasi.
