Pembinaan Sepak Bola untuk Siapkan Atlet PS TNI

Panglima TNI: Pembinaan Sepak Bola untuk Menyiapkan Atlet PS TNIUpaya pembinaan prestasi sepak bola yang dilakukan oleh PS TNI adalah untuk mendapatkan atlet-atlet TNI terbaik tingkat nasional yang dilakukan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut. Karenanya, selama pelaksanaan pertandingan ini kita juga menyiapkan tim pemantau untuk mencari atlet-atlet yang disiapkan untuk PS TNI dan semoga dengan pelaksanaan pertandingan dan pemantauan bakat ini kita bisa menyiapkan PS TNI dan meraih juara. Demikian disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat menutup pertandingan Sepak Bola antar Satuan Kerja (Satker) Mabes TNI di Lapangan Sepak Bola Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (3/6/2016).

Lebih lanjut Panglima TNI mengatakan, tentunya keberhasilan penyelenggaraan event ini merupakan sukses bagi kita semua yang senantiasa merindukan peningkatan olahraga sepak bola, agar menjadi cabang olahraga yang selalu digemari oleh masyarakat maupun di seluruh tanah air.

“Mengapa demikian karena pencapaian prestasi olahraga sepak bola yang lebih tinggi, merupakan peluang besar bagi para atlet sepak bola untuk bergabung ke dalam PS TNI. Keikutsertaan PS TNI pada ajang Liga Nasional dapat dijadikan jembatan untuk menjadi atlet andalan nasional, baik pada forum SEA Games, Asian Games maupun lingkup yang lebih tinggi,” ujar Panglima TNI.

Mengakhiri amanatnya Panglima TNI mengucapkan selamat kepada satuan yang telah meraih prestasi terbaik dan menjadi juara pada event ini. “Saya juga mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana dan segenap peserta pertandingan, karena telah berusaha sekuat tenaga melaksanakan tugas-tugas kepanitian sehingga dapat terselenggaranya event ini,” pungkas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Pertandingan sepakbola ini diikuti oleh 13 Tim dan dilaksanakan selama 1 bulan, mulai dari tanggal 3 Mei sampai tanggal 3 Juni, sistem pertandingan babak penyisihan menggunakan sistem setengah kompetisi dan babak delapan besar sampai final menggunakan sistem gugur. Pada babak final mempertemukan Tim 11 Kohanudnas melawan Tim Gabungan dengan hasil akhir dimenangkan oleh Tim gabungan 4 melalui adu penalti dengan skor 3-0, sehingga dari keseluruhan pertandingan untuk juara I adalah Tim Gabungan 4 yang terdiri dari Staf Panglima TNI, Staf Kasum TNI, Setum TNI, Pusdalops TNI dan Denma Mabes TNI. Selanjutnya untuk Juara II adalah Tim 11 dari Kohahudnas, Juara III adalah Tim 8 dari Kodiklat TNI dan Juara IV adalah Tim Gabungan 5 dari Puspen TNI, Pusinfolahta TNI, Pusjianstra TNI dan Kogartap TNI. Hadiah berupa uang pembinaan yang diserahkan langsung oleh Panglima TNI kepada para tim juara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *