Prancis Tempatkan Pasukan Di Perbatasan Rusia

Prancis Tempatkan Pasukan Di Perbatasan RusiaPasukan Angkatan Bersenjata Prancis akan dikerahkan ke wilayah Estonia, yang hanya berjarak sekitar 140 kilometer dari perbatasan Rusia. Penempatan ini merupakan bagian dari kontribusi Paris terhadap keberadaan NATO di negara-negara Baltik dan Polandia.

Menurut Kedutaan Prancis di Tallinn, Estonia, seperti diwartakan Sputnik News, Jumat (19/4), satu unit pasukan Prancis berisi 300 prajurit akan tiba di kota Tapa pekan depan. Tappa merupakan kota yang terletak hanya 140 kilometer dari perbatasan Rusia.

Pasukan Prancis dijadwalkan berada di Estonia hingga akhir Agustus sebagai bagian dari misi NATO yang dikenal dengan FRA-EFP LYNX.

Selain 300 prajurit, Prancis juga mengerahkan lima tank Leclerc, 20 kendaraan infanteri, termasuk 13 VBCI, yang merupakan Multi-Role Armored Vehicle (MRAV) versi Prancis. Semuanya akan diangkut ke Estonia dengan kereta api.

Penempatan ini bukan pertama kalinya. Pada tahun 2017 silam, pasukan Prancis juga ditempatkan di Tapa selama kurang lebih 10 bulan. Tahun 2018, Angkatan Udara Prancis juga menggelar patroli di udara Estonia sebagai bagian dari misi keamanan udara NATO di Baltik.

Sejauh ini, Rusia sering menyampaikan peringatan kepada NATO. Pasalnya, Kremlin menganggap langkah Aliansi Militer itu mengancam Rusia. Kremlin juga menegaskan tidak dalam mengancam siapapun, namun juga tidak akan tinggal diam atas aktivitas yang mengancam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *