Pelaksanaan COI ORI di Unp 7-1 Indobatt

Pelaksanaan COI ORI di Unp 7-1 IndobattPDMC MCOU. Tim Contingent Owned Equipment (COE) dari United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL) melaksanakan Operational Readiness Inspection (ORI) yaitu pemeriksaan terhadap kesiapan operasional materiil dan perlengkapan Satgas Batalyon Mekanis TNI (Indobatt) Kontingen Garuda XXIII-K/Unifil, pada hari Rabu tanggal 8 Februari 2017 dan hari Kamis tanggal 9 Februari 2017.

Pemeriksaan COE ORI terdiri dari major equipment dan self sustainment. Adapun untuk major equipment meliputi pemeriksaan kendaraan tempur, kendaraan ringan, kendaraan pendukung, alat berat zeni, senjata, generator, peralatan kesehatan serta peralatan anti huru-hara. Sedangkan untuk self sustainment, antara lain meliputi pelayanan catering, komunikasi, perlengkapan kantor, pelayanan listrik, pemeliharaan bangunan, pelayanan laundry dan kebersihan compound.

Pelaksanaan ORI UNIFIL melibatkan 20 orang dari kalangan sipil dan militer mempunyai latar belakang spesialisasi bidang masing-masing dipimpin oleh Stanislav Tarasov. Kegiatan ORI diawali pada tanggal 8 Februari 2017 dengan pemeriksaan di area UNP 7-1 meliputi Markas Batalyon, Kompi “D” dan Kompi Bantuan, dilanjutkan ke Kompi “C” UNP 9-2 yang berada di desa Az Ziqiyah. Kedatangan Tim COE ORI disambut langsung oleh Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf Yudi Gumilar, S.Pd didampingi Wadan Satgas Mayor Inf Moh. Tamami, Ketua Tim COE Indobatt Mayor Kal Adji Judhantoro beserta para Perwira Indobatt lainnya. Hari kedua kegiatan ORI tanggal 9 Februari 2017 dilaksanakan di Kompi “B” yang berada UNP 7-2 di Marjayoun dan Kompi “A” yang berada di El Adaisse UNP 9-63 serta UNP 9-15 di Kafarkilla.

Tujuan dari COE ORI UNIFIL adalah untuk menuntut seluruh satuan yang dikirimkan oleh negara-negara pengirim atau Troops Contributing Country (TCC) memiliki kesiapan operasional sesuai standar yang telah ditetapkan, baik kesiapan personel, materiil maupun perlengkapannya. Pemeriksaan tersebut dilakukan untuk memastikan pemberian reimbursement benar-benar sesuai dengan kemampuan operasional major equipment dan self sustainment satuan yang ada, termasuk Satgas Batalyon Mekanis TNI Kontingen Garuda XXIII-K/Unifil (Indobatt).

Usai pelaksanaan pemeriksaan, Ketua Tim COE ORI Stanislav Tarasov menyampaikan apresiasi atas peningkatan kesiapan/readiness Kontingen Indonesia, dan berharap agar melakukan pemeliharaan dan perawatan serta perbaikan secara terus menerus. Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf Yudi Gumilar, S.Pd menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh personel Indobatt karena telah berbuat maksimal selama pelaksanaan COE ORI. Hasil dari seluruh rangkaian kegiatan pemeriksaan secara umum, Satgas Indobatt memenuhi Standar Internasional untuk kesiapan operasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *