Hillary Clinton Punya Cukup Dukungan untuk Maju Jadi Capres

Hillary Clinton Punya Cukup Dukungan untuk Maju Jadi CapresHillary Clinton disebut telah memiliki cukup dukungan dari delegasi Partai Demokrat dalam konvensi Juli mendatang untuk maju menjadi calon presiden Amerika Serikat, mengalahkan Bernie Sanders sehari sebelum pemilihan di enam negara bagian berikutnya.

Menurut laporan Associated Press (AP) yang dikutip Reuters, Selasa (7/6), Clinton telah mengantongi 2.383 dukungan dari delegasi, termasuk 571 delegasi super atau superdelegates. Keunggulan Clinton dipastikan dalam kemenangannya di Puerto Rico.

Dia akan menjadi wanita pertama yang maju sebagai calon presiden Amerika Serikat.

“Berdasarkan berita, kami berada di ambang saat-saat bersejarah yang tidak terduga. Tapi kami masih punya pekerjaan. Masih ada enam pemilihan besok dan kami akan berjuang keras untuk setiap suara, terutama di sini, California,” kata Clinton dalam kampanye di Long Beach, California, sesaat setelah laporan AP keluar.

Superdelegates adalah istilah untuk para delegasi yang otomatis duduk di kursi Konvensi Nasional Demokrat tanpa perlu dipilih dalam pemilihan negara bagian. Para delegasi super ini bebas memilih siapapun kandidat calon presiden favorit mereka. Partai Republik juga punya delegasi super, tapi fungsi dan pengaruhnya sangat minim.

Superdelegates Demokrat adalah anggota Kongres, mantan presiden termasuk Bill Clinton dan Jimmy Carter, para mantan wakil presiden dan pejabat tinggi di Komisi Nasional Demokrat.

Presiden Barack Obama yang selama ini menjauhi komentar soal pemilu diperkirakan akan menyatakan dukungan terhadap Hillary selambatnya pekan ini. Menurut sekretaris media Gedung Putih Josh Earnest, pengumuman Obama masih menunggu hasil suara di New Jersey dan California pada Selasa waktu setempat.

Kendati Clinton hampir dipastikan menang, namun Sanders menyatakan tidak akan mundur dari kontes.

“Pekerjaan kami hingga konvensi adalah meyakinkan superdelegates bahwa Bernie sejauh ini adalah kandidat terkuat melawan Donald Trump,” ujar pernyataan tim kampanye Sanders.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *