Anggota Komisi III DPR RI dari partai Gerindra, Muhammad Syafii menegaskan bahwa kepolisian sedang mengada-ada dalam mengusut kasus yang diduga melibatkan Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.
Pasalnya, Romo Syafii, begitu politisi Gerindra ini biasa disapa yakin Rizieq tidak mungkin melakukan perbuatan tidak senonoh seperti yang sedang ramai dihembuskan oleh Polda Metro Jaya. Dia pun menegaskan keyakinannya bahwa percakapan berkonten pornografi yang diduga melibatkan Rizieq dengan Firza Husein tidak benar.
“Itu jauh dari seorang Habib, itu merupakan rekayasa dan desain untuk menciptakan kepercayaan umat kepada Habib Rizieq,” ujar Syafii kepada wartawan di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (18/5).
Selain mengaku dekat dan sudah mengenal Rizieq, Syafii membeberkan bahwa bersalaman dengan jamaahnya saja Rizieq tak berani melakukannya, apalagi melakukan percakapan tak senonoh seperti yang diperiksa kepolisian saat ini.
“Habib Rizieq itu jangankan kepada orang lain, kepada jamaahnya saja dia tidak berani salaman, apalagi melakukan hal seperti itu,” ungkap Syafii.
Untuk itu, Syafii pun yakin masyarakat, umat dan massa Rizieq tidak akan percaya dengan percakapan berkonten pornografi yang kini menyeret Firza Husein sebagai tersangka.
“Umat Islam sampai saat ini semakin yakin dan semakin percaya. Apa yang dilakukan kepolisian kepada Habib Rizieq kita itu adalah mengada-ngada,” demikian Syafii.
