Masalah Beruntun Menimpa Taylor Swift

Masalah Beruntun Menimpa Taylor SwiftTaylor Swift benar-benar bersinar tahun lalu. Penghargaan demi penghargaan ia raih. Mulai di bidang musik, popularitas di media sosial, sampai pundi-pundi yang ia kantongi. Namun masalah demi masalah mulai menyambangi Swift tahun ini.

Kehidupannya belum lepas dari kertap kamera, namun tidak semua menyorot senyum sang penyanyi. Pemberitaan tentangnya justru kebanyakan negatif, seperti hidupnya dipenuhi ‘bola api.’ Setiap yang ia katakan dan lakukan berbalik menjadi bumerang untuk kariernya.

Itu dimulai dengan hancurnya hubungan bersama Calvin Harris yang sudah dibina selama 15 bulan. Cerita berlanjut ke romantisme instan antara Swift dengan aktor film Thor, Tom Hiddleston.

Persoalan kembali menghampiri Swift saat sang mantan kekasih menyindirnya soal keterlibatan dalam lagu. Apalagi saat Harris berkicau, “Saya tahu kamu sedang tidak ada tur dan kamu butuh orang baru untuk diperolok seperti Katy dan sebagainya.”

Katy Perry, yang merasa dibela, berkicau bahwa waktu pada akhirnya akan mengungkap segalanya.

Kini, Swift kembali tertimpa masalah. Bukan lagi dengan Harris atau Swift, melainkan Kim Kardashian. Kim mencoba ‘membungkam’ mulut Swift yang berkoar-koar bagaimana Kanye West mencerca dirinya dalam lagu terbaru, Famous.

“I feel like me and Taylor might still have sex. I made that bitch famous,” demikian bunyi liriknya.

Bukan hanya melalui lirik, Swift juga merasa dipermalukan karena dalam video klip yang baru dirilis Juni, ada patung lilin yang mirip dirinya yang tanpa busana, berpose tidur di sisi kanan Kanye.

Sebagai istri Kanye, Kim menyebarkan rekaman suara melalui Snapchat, yang mengungkap bahwa Swift sebenarnya sudah tahu lirik lagu itu. Melalui percakapan telepon, Swift bahkan mengizinkan dan menyatakan tidak masalah soal lirik Famous.

Dalam rekaman yang disebar itu Swift mengatakan, “Saya sangat mengapresiasi Anda menyampaikan pada saya tentang ini. Bagus sekali.”

Tapi di sisi lain, Swift langsung menanggapi bahwa ia telah diam-diam direkam saat melakukan percakapan dengan Kanye. Ia juga menegaskan tidak pernah dimintai pendapat apalagi persetujuan oleh Kanye soal lirik lagu itu.

“Mana video yang mengatakan bahwa Kanye akan memanggil saya ‘that bitch [pelacur itu]’ dalam lagunya? Itu tidak ada karena tidak pernah terjadi,” tutur Swift, seperti dikutip dari situs web Reuters.

“Ketika saya bilang akan mendukung Kanye di telepon, Anda tidak bisa menerima lagu yang belum pernah didengar kan. Telah digambarkan sebagai pembohong ketika saya tidak pernah diberi cerita lengkapnya atau jadi bagian di lagu adalah pembunuhan karakter,” ujar Swift melanjutkan.

Masalah tak selesai sampai di situ. ‘Perang’ di antara ketiga orang—Kanye, Kim, dan Swift—yang sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir itu bertambah ‘panas’ dengan adanya komentar ahli.

Menurut pengamat, jika benar Kanye merekam diam-diam percakapannya dengan Swift, ia bisa dianggap melanggar hukum. Di California, merekam komunikasi apa pun termasuk pembicaraan pribadi di telepon, adalah kriminal.

Hukumannya, menurut ahli yang diwawancara The Guardian, bisa denda US$2.500 atau setahun penjara. Swift bisa menuntut jika ia mau. Sampai sekarang belum ada tanggapan lagi dari Swift.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *