TVRI Jabar Akan Tayangkan Konser “Cinta Damai Negeriku”

TVRI Jabar Akan Tayangkan Konser  "Cinta Damai Negeriku"Memanasnya tensi politik di Indonesia belakangan ini telah menginspirasi Komunitas Pecinta TVRI Jabar yang diketuai oleh seniman musik senior Kota Bandung, Dose Hudaya, untuk menggelar konser bertajuk “Cinta Damai Negeriku”.

“Konser tersebut merupakan ungkapan hati para seniman dan mayoritas bangsa yang mengharapkan persatuan dan kesatuan di negeri ini. Pokoknya Indonesia Tetap Bhinneka, Indonesia Tetap Merah Putih,dan NKRI Harga Mati,” tegas Dose Hudaya.

Konser (taping) tersebut akan tayang di TVRI Jabar pada Jumat, 09 Desember 2016 pukul 17.30 – 19.00 WIB, dibuka dengan perpaduan tarian modern dan etnik dari dancer DH Production, serta menampilkan sederet artis musik yang menghuni posisi papan atas di peta musik nasional.

Para artis itu menampilkan lagu hits andalannya masing-masing yang sebagian berirama lembut menyejukan dan membawa kedamaian hati, seperti band Repvblik (Selimut Tetangga, Aku Tetap Cinta, Sandiwara Cinta, Hanya Ingin Kau Tau), band Hijau Daun (Suara, Kutetap Sayang, Sesuatu Yang Sempurna), band Angkasa (Jangan Kau Selingkuh, Aku Tak Mau), duet Ruri Repvblik dan Cynthia Ivana (Pesan Dari Hati), Doel Sumbang (Jangan Hakimi Hatiku), Wina DH (Lemahkanlah Rasa Cintaku), duet Mat Drajat dan Margin (Bebeb Sayang) serta Adhesa (Hitam Putih Cinta Kita). Konser itu dipandu oleh duo MC Ninit Kaluna dan Frederico .

Dukungan dan Pesan Perdamaian

Prakarsa menggelar konser itu mendapat dukungan dari sejumlah pejabat teras, pemuka agama dan tokoh masyarakat di Jawa Barat. Para pejabat teras dan tokoh masyarakat itu, seperti Irjen Pol Bambang Waskito (Kapolda Jabar), Mayjen Mohamad Herindra (Pangdam Siliwangi), Setia Untung Arimuladi SH, M.Hum (Kajati Jabar), H. Arwan Byrin, SH,MH (Ketua Pengadilan Tinggi Jabar), Mochamad Ridwan Kamil, S.T, M.D, (Walikota Bandung), serta pemuka agama dan tokoh masyarakat seperti Aa Gym (KH. Abdullah Gymnastiar /Pontren Daarut Tauhid) dan Umuh Muchtar (Manager Persib), memberikan pesan perdamaian diantara perbedaan dan keberagaman yang intinya Indonesia Tetap Bhinneka Tunggal Ika, Indonesia Tetap Merah Putih, dan NKRI Harga Mati .

 

YOSIE WIJAYA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *