Simple Plan Akan Tampil di Ancol

Simple Plan Akan Tampil di AncolKalau sebagian besar masyarakat Jakarta menghabiskan pengujung akhir pekannya dengan beristirahat untuk aktivitas esok, tidak demikian dengan penggemar band asal Kanada, Simple Plan.

Mereka berbondong-bondong ke Ecovention Eco Park, Ancol Jakarta, Minggu (4/9) untuk menyaksikan band idolanya. Tahun ini merupakan kali ke-lima band yang digawangi Pierre Bouvier (vokal), Chuck Comeau (drum), Jeff Stinco (gitar), Sebastien Lefebvre (gitar), dan David Desrosiers (bass) itu mengunjungi penggemar di Indonesia.

Sebelumnya, mereka pernah tampil di Jakarta pada 2005 dalam rangkaian tur konser Still Not Getting Any. Pada 2008 Simple Plan kembali ke Indonesia bersama New Found Glory, One Republic, dan Lost Prophets, manggung di Tennis Indoor Senayan.



Empat tahun setelahnya mereka kembali untuk tampil di Istora Senayan serta Convention Hall Grand City, Surabaya. Terakhir, mereka tampil di Indonesia pada 2013 sebagai bintang tamu perayaan ulang tahun salah satu televisi swasta.

Kedatangan Simple Plan kali ini masuk dalam rangkaian konser ‘Taking One For The Team Tour’ yang sekaligus bentuk promosi album berjudul sama yang dirilis Februari 2016 lalu. Sebelum tampil di Jakarta, Simple Plan menyempatkan bertandang ke Pulau Dewata dan menjadi salah satu bintang tamu Soundrenaline 2016, Sabtu (3/9).

Di Eco Park, penggemar yang menunggu sejak sore dijanjikan masuk pukul 19.00 WIB. Namun hingga pukul 19.30 berdasarkan pantauan CNNIndonesia, penonton masih mengantre di luar. Bahkan sebelumnya beberapa penggemar fanatik Simple Plan harus menelan pahitnya kekecewaan.



Mereka yang tergabung dalam SPCrew, fanbase internasional yang dinaungi langsung oleh manajemen Simple Plan, seharusnya mendapat kesempatan melihat idola mereka lebih awal.

SPCrew seharusnya bisa bertemu sapa dan menyaksikan Simple Plan latihan pukul lima sore sebelum mereka tampil. Tetapi, mereka yang telah berkumpul sebelum waktunya itu masih saja terlantas hingga satu jam setelah yang dijanjikan.

Penantian mereka berujung kabar buruk. Mereka menerima surat elektronik yang berisikan bahwa acara bertajuk ‘Soundcheck Party’ itu dibatalkan.

“Kami dari SPCrew ada 12 orang harusnya dapat kesempatan buat meet and greet termasuk soundcheck party, tapi terus dibatalkan lewat e-mail barusan [sekitar pukul 6],” ungkap Shanti satu anggota SPCrew.



Beruntung, ada pelipur lara saat Shanti dkk dikabari penyelenggara untuk bisa masuk lebih awal dan menempati barisan terdepan. Senyum mereka pun tersungging karena bisa menempati posisi terdekat menyaksikan band pelantun Welcome to My Life.

“Walaupun kecewa setidakmua bisa lihat mereka lagi secara langsung dan dekat nanti,” ucap Shanti.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *