Peduli Stunting, Energen Kunjungi 5000 Sekolah

Peduli Stunting, Energen Kunjungi 5000 SekolahSebagai bentuk kepedulian terhadap Stunting, (anak mengalami gangguan pertumbuhan sehingga menyebabkan ia lebih pendek ketimbang teman-teman seusianya), Energen, perusahaan minuman mengandung susu bernutrisi, memberikan edukasi kepada ribuan pelajar di 5000 sekolah seluruh Indonesia.

“Selain hari ini kita mengedukasi warga Jabar plus membagikan 8000 sampling Energen, kita juga mengunjungi sekolah-sekolah hampir setiap hari ada enam sekolah di 20 kota di Indonesia, dengan total 5000 sekolah yang kami tuju, guna memberikan edukasi tentang pencegahan stunting melalui asupan makanan bergizi,” jelas Anto Noegroho, Marketing Manager Energen disela kegiatan Energen Dukung Pemkot Bandung Pada Kampanye Nasional Cegah Stunting Itu Penting, di lapangan Gasibu Bandung Minggu (18/11).

Dia melanjutkan, sebagai salah satu upaya untuk mencegah terjadinya stunting adalah dengan pemberian asupan makanan bergizi yang dimulai dari sarapan. Karena sarapan merupakan aktivitas penting untuk mengawali hari.

“Energen terus berkomitmen secara konsisten, berkesinambungan dan bersinergi dengan medukung program karena mempunyai kepedulian yang sama dalam membangun kesadaran masyarakat Indonesia tentang pentingnya sarapan bergizi lengkap untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas di persaingan global tahun 2030,” tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut, dihadiri sekitar 500 pelajar SD di kota Bandung mengikuti jalan sehat dan sarapan bersama serta melakukan edukasi langsung kepada mereka tentang pentingnya mencegah Stunting melalui mengkonsumsi sarapan sehat bergizi lengkap secara teratur.

“Stunting itu isu nasional, kondisi dimana tumbuh kembang yang tidak sempurna, Energen sepakat untuk memperbaiki kondisi sunting, ini juga bisa berkembang tumbuh kembang otak, kita support dengan cara mengedukasi. Tidak hanya hari ini saja dengan memberikan sarapan sehat, lebih 30 kota di Indonesia gerakan ini sudah kita lakukan, dan tidak hanya booth saja, kita juga mendatangkan dokter ahli, ” pungkasnya.

Jawa-Barat sendiri merupakan lumbung terbesar penikmat minuman sereal tersebut. Marketshare di Jawa-Barat mencapai 80 persen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *